Capital Gain adalah keuntungan yang diperoleh saat kamu menjual aset (seperti properti, saham, atau tanah) dengan harga lebih tinggi daripada harga belinya.
π§Ύ Contoh Capital Gain Properti:
Kamu beli rumah seharga Rp 500 juta
5 tahun kemudian kamu jual Rp 750 juta
Capital Gain = Rp 750 juta – Rp 500 juta = Rp 250 juta
π Dalam Konteks Properti:
Aspek | Penjelasan |
---|---|
Objek | Rumah, apartemen, tanah, ruko, dll. |
Cara kerja | Beli murah β tahan β jual lebih mahal |
Bentuk keuntungan | Sekali saat transaksi jual-beli |
Pajak | Di Indonesia dikenakan PPh Final 2,5% dari harga jual |
βοΈ Capital Gain vs Cash Flow:
Capital Gain | Cash Flow (Sewa) | |
---|---|---|
Sumber | Selisih jual-beli | Pemasukan rutin dari sewa |
Sifat | Sekali saat dijual | Berkala selama kepemilikan |
Risiko | Harga bisa stagnan/turun | Risiko kosong, tidak disewa |
Pajak | PPh 2.5% dari harga jual | PPh 10% dari pendapatan sewa |
π Faktor yang Mempengaruhi Capital Gain:
-
Lokasi strategis
-
Pembangunan infrastruktur
-
Tren pasar properti
-
Reputasi developer
-
Kondisi dan usia bangunan
π Perkiraan Kenaikan Harga Properti per Tahun di Indonesia
Kenaikan harga properti bervariasi tergantung lokasi, jenis properti, dan kondisi pasar. Berikut adalah estimasi umum:
π’ Rata-Rata Kenaikan Harga Properti (per tahun)
Jenis Properti | Lokasi Strategis (kota besar) | Lokasi Pinggiran/Suburb |
---|---|---|
Rumah Tapak | 7% β 12% | 3% β 7% |
Apartemen | 5% β 10% | 2% β 5% |
Ruko/Komersial | 8% β 15% | 5% β 8% |
Tanah Kosong/Kavling | 10% β 20% | 5% β 10% |
Kos-kosan | 5% β 10% | 3% β 6% |
Vila (di area wisata) | 8% β 15% | 4% β 8% |
ποΈ Faktor yang Mempengaruhi Kenaikan Harga
-
Pembangunan Infrastruktur (jalan tol, MRT, LRT, bandara baru)
-
Pertumbuhan Ekonomi Lokal
-
Permintaan vs. Persediaan
-
Reputasi Developer
-
Kebijakan Pemerintah (insentif, pajak, zonasi)
π Saat Pasar Lesu:
Jika terjadi resesi, oversupply, atau krisis properti:
-
Kenaikan bisa stagnan (0% β 2%)
-
Bahkan bisa turun di daerah tertentu
π Simulasi Kenaikan Harga Rumah (Rp 500 juta):
Tahun ke- | Kenaikan 5% | Kenaikan 8% | Kenaikan 10% |
---|---|---|---|
1 | Rp 525 juta | Rp 540 juta | Rp 550 juta |
3 | Rp 578 juta | Rp 630 juta | Rp 665 juta |
5 | Rp 638 juta | Rp 734 juta | Rp 805 juta
|